Wednesday, October 30, 2013

DALAM TAHAJJUD INI

Dalam tahajjud ini,
Dibalut sepi dan hening malam,
Ku cari kasih-Mu ya Allah,
Ku akui nikmat kurniaan-Mu,
Ku akui dosa dan alpaku,
Dalam tahajjud ini,
Air mata ini jatuh berderai,
Mengenang dosa dan lalai alpa,
Malu muka berhadap Rabbul Jalil,
Apakah aku layak dikasihani-Nya,
Dalam tahajjud ini,
Ku senyum sendirian,
Mengenang keampunan-Mu mendahului murka-Mu,
Rahmat-Mu mendahului azab-Mu,
Ku ketuk pintu rahmat-Mu di malam ini,
Kasihani dan ampunilah daku,
Dalam tahajjud ini,
Aku mengadu urus tadbirku,
Alangkah berat beban yg ku pikul,
Sebelah kakiku dlm syurga,
Sebelah kakiku dlm neraka,
Ku tagih pertolongan-Mu dlm urusan pimpinanku,
Kerna ia wewenang yg bukan ku pinta.
Dalam tahajjud ini,
Ku adu lemahnya usaha dan dayaku,
Buat menegak kalimah agama-Mu,
Kepada siapakah aku menyeru, Kepada manusia yang sering bermasam muka padaku,
Atau kepada musuh-musuhku yg sentiasa mahu menghancurkan aku,
Ku pohon jangan sekali-kali aku berputus asa di jalan ini.
Dalam tahajjud ini,
Ku pohon sahabat teman perjuangan,
Suka duka yg ditempuh sama,
Penyuluh saat gelap,
Pengingat saatku alpa,
Penghibur saatku berduka hiba,
Ku pohon rahmati dan berkatilah hidup mereka,
Dalam tahajjud ini,
Ku cari sang Khadijah penenang jiwaku,
Ku cari sang Aishah yg ceria dan rupawan,
Ku cari sang Fatimah yg taat dan sabar,
Ku cari teman sehidup semati,
Buat membina rumah Ilahi,
Berbumbung cinta beralas iman,
Cinta ke hujung nyawa,
Berbukti kayu sugi dan air liur Aishah,
Peneman Rasulullah saat akhir ajal menjelma,
Menemui Rabb-nya di pangkuan riba isteri tercinta,
Dalam tahajjud ini,
Ku pohon pada-Mu Rabbi,
Dengan tangan yg penuh noda dan dosa,
Ku rafa' tinggi ke langit-Mu,
Duhai Tuhan Yg Maha Pengasih,
Duhai Tuhan Yg Menghidup dan Mematikan,
Duhai Tuhan Yg Memulia dan Yg Menghina,
Di tangan-Mu segala kebaikan,
Matikanlah aku saatku sujud bertahajjud pada-Mu...
*dinukil saat bermusafir ke utara tanahair, 14 zulhijjah 1434 — at Gunung Jerai, Yan Kedah.